- Back to Home »
- softskills »
- MAKALAH 1 DAMPAK SOSIAL TAWURAN ANTAR RT/RW DI JAKARTA
Posted by : Panji Maulana Putra
Tuesday, October 11, 2016
dosen : muhammad burhan amin
Topik Makalah
Dampak Sosial Tawuran Antar Wilayah RT/RW di Jakarta
Kelas : 1-IA23
Tanggal
Penyerahan Makalah : 17 Oktober 2016
Tanggal Upload Makalah : 18 Oktober
2016
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan
dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari
tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat
nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.
P e n y u s u n
N P M
|
Nama
Lengkap
|
Tanda
Tangan
|
55416723
|
PANJI
MAULANA PUTRA
|
PROGRAM SARJANA TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH
SWT, karena dengan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang “Dampak Sosial Tawuran Antar Wilayah RT/RW di Jakarta” ini tepat pada
waktunya walaupun ada sedikit kendala dalam proses penulisannya .
Kami
berharap makalah ini dapat berguna untuk menambah wawasan serta pengetahuan
kita khususnya para pemuda dan pelaku yang terlibat dalam tawuran mengenai
dampak negatif yang ditimbulkan dari tawuran.
Terima
kasih pada Bapak Muhammad Burhan Amin selaku Dosen mata kuliah Softskill Ilmu Sosial Dasar Universitas
Gunadarma yang telah membimbing kami dalam mengerjakan makalah ini.
Kami
mohon maaf apabila terdapat kesalahan pada kata-kata yang digunakan dan kami
memohon kritik dan saran dari pembacademi perbaikan penulisan makalah di masa
depan.
Bekasi,9
Oktober 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata
Pengantar...................................................................................................... i
Daftar
Isi................................................................................................................. ii
BAB
I Pendahuluan............................................................................................... 1
1.
Latar
Belakang....................................................................................................... 1
2.
Tujuan..................................................................................................................... 1
3.
Sasaran....................................................................................................................
1
BAB II
Permasalahan.............................................................................................. 2
1.
Pengertian............................................................................................................... 2
2.
Faktor-Faktor Penyebab
Tawuran..................................................................... 2
3.
Solusi Penyelesaian............................................................................................... 3
4.
Analisis
SWOT........................................................................................................ 3
BAB III Penutup...................................................................................................... 4
1.
Kesimpulan............................................................................................................ 4
2.
Rekomendasi.......................................................................................................... 4
3.
Referensi................................................................................................................. 4
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Bagi
warga kota besar khususnya Jakarta mungkin sudah tidak asing lagi dengan
tawuran.
Inilah
fenomena yang terjadi dimasyarakat kita. Tawuran antar RT/RW maupun tawuran
antar remaja sudah biasa terjadi. Sebab tawuran ada beragam, mulai dari hal
sepele sampai hal-hal serius yang menjurus pada tindakan anarkis. Tawuran
biasanya terjadi apabila ada masalah
terhadap dua pihak yang saling bertentangan, baik masalah pribadi maupun
menyangkut ras dan anggota kelompok. Tawuran dapat menyebabkan perpecahan antar
warga karna dapat merusak hubungan baik antara satu kelompok dengan kelompok
lain bahkan tidak menutup kemungkinan akan terjadi balas dendam hingga
generasi-generasi selanjutnya jika tidak ditangani dengan segera
2. Tujuan
Ø Menunjukan
pengertian dari tawuran
Ø Menunjukan
faktor-faktor penyebab tawuran
Ø Menunjukan
penyelesaian masalah dari tawuran
3. Sasaran
1.
Pemuda/Remaja
Sebagian
besar tawuran dilakukan oleh para pemuda khususnya para pelajar, biasanya karna
ingin menunjukan sekolah mana yang lebih unggul dalam adu fisik atau masalah
pertengkaran menyebar menjadi tawuran antar sekolah
2.
Orang tua
Diharapkan
kepada para orang tua untuk mengawasi para anaknya yang remaja khususnya
laki-laki agar tidak terlibat dengan aksi tawuran pelajar dengan menasihati dan
membeikan nilai-nilai positif pada anaknya
3.
Masyarakat
Masyarakat
berperan aktif untuk menjaga ketentraman wilayahnya dari kerusuhan dan aksi
tawuran, untuk itu masyarakat harus paham cara penyelesaian jika terjadi
tawuran
BAB II
PERMASALAHAN
1. Pengertian
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, Tawuran berasal dari
kata “tawur” yang berarti perkelahian ramai-ramai/perkelahian massal. Perkelahian
antar remaja dapat merusak dan memperlemah persatuan dan kesatuan para remaja
di samping merusak nilai-nilai sosial.melalui organisasi seperti palang merah
remaja, karang taruna dan lainnya sangat penting dalam pembentukan sifat dan
tingkah laku pelajar.Apabila terjadi masalah ,selesaikan dengan musyawarah jangan
dengan kekuatan fisik.
2. Faktor-Faktor Penyebab Tawuran
1.
Faktor internal
- Krisis identitas: Perubahan biologis dan sosiologis pada diri remaja memungkinkan terjadinya dua bentuk integrasi. Pertama, terbentuknya perasaan akan konsistensi dalam kehidupannya. Kedua, tercapainya identitas peran. Kenakalan ramaja terjadi karena remaja gagal mencapai masa integrasi kedua.
- Kontrol diri yang lemah: Remaja yang tidak bisa mempelajari dan membedakan tingkah laku yang dapat diterima dengan yang tidak dapat diterima akan terseret pada perilaku ‘nakal’. Begitupun bagi mereka yang telah mengetahui perbedaan dua tingkah laku tersebut, namun tidak bisa mengembangkan kontrol diri untuk bertingkah laku sesuai dengan pengetahuannya.
2.
Faktor eksternal:
- Keluarga dan Perceraian orangtua, tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga, atau perselisihan antar anggota keluarga bisa memicu perilaku negatif pada remaja. Pendidikan yang salah di keluarga pun, seperti terlalu memanjakan anak, tidak memberikan pendidikan agama, atau penolakan terhadap eksistensi anak, bisa menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja.
- Teman sebaya yang kurang baik
- Komunitas/lingkungan tempat tinggal yang kurang baik.
3. Solusi Penyelesaian
- Kegagalan mencapai identitas peran dan lemahnya kontrol diri bisa dicegah atau diatasi dengan prinsip keteladanan. Adanya motivasi dari keluarga, guru, teman sebaya untuk melakukan point pertama.
- Kemauan orangtua untuk membenahi kondisi keluarga sehingga tercipta keluarga yang harmonis, komunikatif, dan nyaman bagi remaja.
- Remaja pandai memilih teman dan lingkungan yang baik serta orangtua memberi arahan dengan siapa dan di komunitas mana remaja harus bergaul.
- Remaja membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh jika ternyata teman sebaya atau komunitas yang ada tidak sesuai dengan harapan.
4. Analisis SWOT
1.
Kekuatan (Strength)
a.
Sikap percaya
diri yang tinggi
b.
Menjunjung
tinggi rasa setia kawan
c.
Melindungi
suatu hal yang dianggap penting
d.
Berani dalam
suatu hal walau harus berkorban
2.
Kelemahan (Weakness)
a.
Tidak berpikir
panjang dalam mengambil keputusan
b.
Kurang
perhatian dari keluarga
c.
Emosi yang sulit ditahan
d.
Mencoreng nama
baik pribadi maupun keluarga
3.
Peluang (Opportunity)
a. Memperbanyak ajaran moral dan agama
b. Memberikan kegiatan-kegiatan positif pada remaja
c. Mempererat hubungan solidarits dengan cara yang
benar
4. Tantangan/Hambatan (Threats)
a. Ditangkap / dipenjarakan pihak berwajib
b. Dikeluarkan dari sekolah secara tidak hormat
c. Luka maupun cacat akibat perkelahian dengan
senjata
d. Kehilangan nyawa
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Tawuran berasal dari kata “tawur” yang berarti
perkelahian ramai-ramai/perkelahian massal. Penyebabnya terdiri dari
faktor internal (Krisis identitas&Kontrol diri yang lemah) dan faktor
eksternal (keluarga, teman, lingkungan). Solusi penyelesaiannya : lemahnya
kontrol diri bisa dicegah atau diatasi dengan prinsip keteladanan, Adanya
motivasi dari keluarga, Remaja pandai memilih teman dan lingkungan yang baik ,
Remaja membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh .
Intinya tawuran adalah kegiatan yang negatif dan
tidak menghasilkan apa-apa selain kerugian antara kedua belah pihak dan masyarakat
sekitar. Maka dari itu mari hindari diri dari tawuran dan cari kegiatan yang
lebih positif
2.
Rekomendasi
a.
Sikap percaya diri yang tinggi patut diteladani
b.
Harus berpikir panjang dalam mengambil keputusan
agar tidak menyesal dikemudian hari
c.
Memperbanyak ajaran moral dan agama untuk
membentengi diri dari perilaku negatif
d.
Nyawa adalah pemberian Allah yang sangat berharga
dan harus dijaga dengan baik oleh setiap individu
3. Referensi
Wardiyatmoko,
K. 2009. Ilmu Pengetahuan Sosial Untuk
SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta : Erlangga.
kbbi.co.id/arti-kata/tawur
http://belajarpsikologi.com/kenakalan-remaja/