- Back to Home »
- Budaya »
- Mikoshi
Posted by : Panji Maulana Putra
Sunday, December 24, 2017
Tahukah kalian apa itu Mikoshi? Bila kalian suka ke event festival
budaya Jepang, kalian akan sering melihat arak-arakan dimana kuil kecil
diangkat oleh banyak orang-orang mengelilingi jalan di sekitar event. Kuil kecil yang diangkat itu disebut dengan Mikoshi. Mikoshi juga biasa disebut dengan sebutan omikoshi yang memiliki arti yang sama. Hanya saja omikoshi dianggap lebih sopan ketika diucapkan dengan bahasa Jepang. Kali ini kami akan membahas lebih dalam tentang Mikoshi.
Mikoshi dipercaya sebagai transportasi untuk dewa. Maka dari itu, mikoshi
memiliki bentuk seperti kuil. Lalu, kuil tersebut terdapat batang kayu
di bawahnya yang berfungsi sebagai tandu untuk digotong oleh
orang-orang. Ukuran mikoshi pun beragam ada yang besar dan ada yang kecil. Orang Jepang percaya ukuran besar kecil mikoshi bukan merupakan tindakan penghinaan kepada dewa. Dewa yang dipercaya berada dalam mikoshi tersebut pun bisa berbeda tergantung dengan kepercayaan orang yang menyembah kuil tersebut.
Pada atap mikoshi terdapat patung burung phoenix atau houou. Walaupun burung phoenix
dianggap sebagai makhluk yang fiktif, burung tersebut tetap dianggap
sebagai keberadaan yang dihormati oleh banyak masyarakat Jepang.
Mikoshi sendiri digotong dengan menggunakan ritme dan irama tertentu agar mempermudah pawai. Pada festival budaya Jepang di Indonesia, mikoshi yang kecil biasanya diangkat oleh anak-anak, sedangkan mikoshi yang besar biasanya diangkat oleh orang dewasa. Lalu, biasanya diatas omikoshi besar, ada beberapa anak perempuan yang bermain taiko mengiringi irama gotongan mikoshi tersebut.
sumber : https://japanese.binus.ac.id/2017/09/05/mikoshi-kuil-kecil-pengantar-dewa/